Becak Listrik Bantuan Presiden Dongkrak Pendapatan Abang Becak Pamekasan hingga 70 Persen

Senin, 28 Juli 2025 - 09:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN – Wakil Bupati Pamekasan, Sukriyanto, menyatakan bahwa bantuan becak listrik dari Presiden Prabowo Subianto berhasil meningkatkan pendapatan para penarik becak di wilayahnya hingga 70 persen. Menurut dia, peningkatan itu terjadi karena pengemudi becak kini tidak lagi menunggu penumpang secara pasif seperti sebelumnya.

“Mereka mulai aktif menjemput penumpang. Dalam sehari bisa melayani hingga 10 orang. Sebelumnya, paling banyak hanya 3 sampai 4 penumpang,” ujar Sukriyanto dalam dialog terbatas bersama insan pers, Minggu malam, 27 Juli 2025.

Mantan Kepala Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar itu menjelaskan, sejak menerima bantuan tersebut, para penarik becak bertransformasi secara signifikan. Becak listrik memungkinkan mereka menjangkau area yang lebih luas, tanpa kelelahan fisik berlebih seperti saat mengayuh secara manual.

“Ini bantuan yang tepat guna dan benar-benar berdampak pada kesejahteraan mereka,” katanya.

Bantuan 25 unit becak listrik itu diserahkan secara simbolis pada 14 Juli 2025. Program ini merupakan kolaborasi antara Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (YGSN) dan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP-Taskin) Republik Indonesia. Sasaran utama penerima bantuan adalah warga berusia 60 tahun ke atas yang masih menggantungkan hidup dari menarik becak.

Tenaga Ahli BP-Taskin, Novia Ayu Endah Budiarsi, menyebut bantuan tersebut merupakan bagian dari skema pengentasan kemiskinan berbasis pemberdayaan.

“Pamekasan dipilih karena dinilai punya potensi percepatan signifikan dalam pengurangan angka kemiskinan,” ujarnya.

Secara keseluruhan, sebanyak 100 unit becak listrik telah didistribusikan di wilayah Jawa Timur. Khusus di Pulau Madura, bantuan menyasar empat kabupaten: Sumenep, Pamekasan, Sampang, dan Bangkalan.

Program ini diharapkan menjadi model untuk integrasi antara bantuan sosial dan pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas. Sukriyanto pun berharap agar jumlah penerima manfaat di Pamekasan bisa bertambah ke depan.

“Kami siap mendukung dengan pendataan yang akurat dan pengawasan agar becak listrik ini digunakan sebagaimana mestinya,” ujarnya. (*)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Bukan Sekadar Hiburan, Festival Musik Daul Pamekesan Jadi Mesin Ekonomi Rakyat
Anjangsana Hills Sumenep: Rumah Subsidi Terbesar dengan Cicilan Rp1 Jutaan, Jangan Sampai Kehilangan Kesempatan Ini
Rawan Lakalantas, Satlantas Polres Sumenep Jadikan Sekolah Basis Edukasi Keselamatan Jalan Raya
SDN Panaongan III Ikut Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT RI ke-80 di Kecamatan Pasongsongan
Ketua Gapura Tersenyum, Aksi H. Her Jadi Warna Baru Pamekesan Expo 2025
Dari Kelas Tahfidz ke Lapangan Upacara, Shelma Putri Khalida Tampil Anggun Membawa Baki Sang Saka Merah Putih
Songenep Coffestreet Tawarkan Nongkrong Murah Meriah di Tengah Malam Kota Keris
Pemdes Kebonagung Sumenep Satukan Warga di Rokat Desa dan Haul Akbar Pangeran Judonegoro
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 14:28 WIB

Bukan Sekadar Hiburan, Festival Musik Daul Pamekesan Jadi Mesin Ekonomi Rakyat

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 15:33 WIB

Anjangsana Hills Sumenep: Rumah Subsidi Terbesar dengan Cicilan Rp1 Jutaan, Jangan Sampai Kehilangan Kesempatan Ini

Jumat, 22 Agustus 2025 - 22:06 WIB

Rawan Lakalantas, Satlantas Polres Sumenep Jadikan Sekolah Basis Edukasi Keselamatan Jalan Raya

Kamis, 21 Agustus 2025 - 11:32 WIB

SDN Panaongan III Ikut Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT RI ke-80 di Kecamatan Pasongsongan

Selasa, 19 Agustus 2025 - 00:56 WIB

Ketua Gapura Tersenyum, Aksi H. Her Jadi Warna Baru Pamekesan Expo 2025

Berita Terbaru