Akun “Ruko Batuan” Diduga Fitnah Hj. Yulianah, Istri Oknum Kapolsek Ambunten Disorot

Senin, 22 September 2025 - 14:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP – Kasus dugaan pencemaran nama baik melalui media sosial kembali mencuat dan menggemparkan publik Sumenep. Kali ini, seorang perempuan bernama Hj. Yulianah, warga Perumahan Lontar, Desa Pabian,  dengan tegas melaporkan akun TikTok bernama @RukoBatuan ke Polres Sumenep. Akun tersebut diduga kuat milik istri seorang oknum Kapolsek Ambunten.

Laporan resmi telah diterima dengan nomorSTTLP/B/427/IX/2025/SPKT/POLRESSUMENEP/POLDA JAWA TIMUR.

Hj. Yulianah tidak sendiri, ia datang dengan didampingi kuasa hukumnya, Angga Kurniawan, S.H., M.H.

Kepada wartawan, Angga Kurniawan, S.H., M.H, menyatakan bahwa tindakan akun tersebut sudah melewati batas dan melukai harga diri kliennya.

“Klien saya sering melakukan live TikTok dan membuat video. Namun, tiba-tiba akun bernama Ruko Batuan muncul dan melontarkan komentar-komentar bernada fitnah dan penghinaan. Kata-kata itu sangat merugikan klien saya, mulai dari tuduhan merebut suami orang hingga ejekan yang jelas tidak berdasar,” tegas Angga di Mapolres Sumenep, Senin (22/9/2025).

Komentar-komentar yang diduga dilontarkan akun tersebut antara lain menyebut Hj. Yulianah dengan tudingan “mrebut suami orang”, bahkan menyebut dirinya “bojomu ED” hingga menyinggung soal “spil suami” padahal faktanya ia tidak memiliki suami.

“Ini jelas bentuk perundungan dan fitnah terang-terangan yang mencemarkan nama baik klien saya,” lanjutnya.

Angga juga menyebut bahwa dugaan kuat pemilik akun tersebut berinisial R, yang tak lain disebut-sebut sebagai istri seorang oknum Kapolsek Ambunten.

“Kami berharap Polres Sumenep bersikap profesional, tanpa pandang bulu, meski laporan ini menyangkut keluarga aparat. Kami yakin di bawah kepemimpinan Kapolres yang baru, keadilan bisa ditegakkan untuk masyarakat,” ungkap Angga.

Pengacara vokal ini menegaskan, kasus ini menjadi pelajaran besar bagi masyarakat pengguna media sosial agar lebih bijak dalam berkomentar.

“Media sosial seharusnya jadi wadah yang bermanfaat, bukan sarana untuk menjatuhkan orang lain dengan fitnah,” tutup ya.

Hj. Yulianah menambahkan, pihaknya tidak akan tinggal diam atas fitnah dan tuduhan yang tidak benar ini.

“Saya menuntut keadilan, bukan hanya untuk diri saya, tetapi juga agar masyarakat menyadari pentingnya menggunakan media sosial dengan bijak. Saya berharap Polres Sumenep bertindak profesional dan hukum ditegakkan tanpa pandang bulu,” pungkasnya.

Sementara hingga berita ini terbit, pemilik akun Tiktok @RukoBatuan yang diduga milik R  belum dapat dihubungi. Begitupun dengan oknum Kapolsek Ambunten yang juga belum bisa dikonfirmasi.

Kasus ini menunjukkan bahwa media sosial bisa menjadi senjata yang merusak nama baik seseorang. Penegakan hukum yang profesional dari Polres Sumenep menjadi penting agar masyarakat percaya hukum berlaku adil, tanpa pandang status.

Fitnah yang menimpa Hj. Yulianah menjadi peringatan bagi semua pihak agar  menggunakan media sosial untuk hal positif, bukan untuk merusak reputasi orang lain.

Facebook Comments Box

Berita Terkait

PHMI Dorong Disdik Depok Diperiksa Terkait Pengadaan Laptop dan Smart Board Tahun 2024 Senilai 38,3 Miliar
Puskesmas Pamolokan Sumenep Jadi Ladang Pungli Parkir, Drg Novi yang juga Merangkap EO Berkilah
Satlantas Polres Sumenep Tanamkan Tertib Lalu Lintas ke Pelajar Lewat Police Goes to School
Seminar Antikorupsi di Fakultas Hukum Wiraraja, Mahasiswa Berikrar Jadi Penjaga Moral Bangsa
Sumenep–Pamekasan Jadi Surga Rokok Bodong, Salah Satunya Merek Alpard Milik Haji RJ yang Dibiarkan Merajalela
Kembali Berprestasi, Satlantas Polres Sumenep Raih Penghargaan Polda Jatim
Dear Jatim Suarakan Perlawanan, 7 Tuntutan Rakyat Bergema di DPRD Sumenep
Pesantrennya Seolah Jadi Neraka, 9 Satriwati Arjasa Sumenep Siap Bongkar Birahi Busuk Sang Kiai di Pengadilan
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 22 September 2025 - 14:22 WIB

Akun “Ruko Batuan” Diduga Fitnah Hj. Yulianah, Istri Oknum Kapolsek Ambunten Disorot

Jumat, 19 September 2025 - 10:35 WIB

PHMI Dorong Disdik Depok Diperiksa Terkait Pengadaan Laptop dan Smart Board Tahun 2024 Senilai 38,3 Miliar

Rabu, 17 September 2025 - 23:48 WIB

Puskesmas Pamolokan Sumenep Jadi Ladang Pungli Parkir, Drg Novi yang juga Merangkap EO Berkilah

Selasa, 16 September 2025 - 13:31 WIB

Satlantas Polres Sumenep Tanamkan Tertib Lalu Lintas ke Pelajar Lewat Police Goes to School

Kamis, 11 September 2025 - 19:16 WIB

Seminar Antikorupsi di Fakultas Hukum Wiraraja, Mahasiswa Berikrar Jadi Penjaga Moral Bangsa

Berita Terbaru

Pemerintahan

Jumlah Penduduk Miskin Sumenep Berkurang Hampir 8 Ribu Jiwa

Selasa, 30 Sep 2025 - 17:56 WIB