FPK Jatim Tegaskan Tolak Gerakan Provokatif, Dukung Pemerintah Khofifah

Minggu, 24 Agustus 2025 - 14:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surabaya, Koranpublik.id – Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Provinsi Jawa Timur menegaskan sikap menolak segala bentuk gerakan yang mengatasnamakan masyarakat Jawa Timur untuk mendiskreditkan pemerintah karena dinilai berpotensi memecah belah persatuan.

Selain itu, FPK menyatakan mendukung penuh Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dalam melanjutkan program pembangunan demi kesejahteraan masyarakat sesuai rencana jangka menengah dan panjang.

Pernyataan tersebut dibacakan Sekretaris FPK Jawa Timur H. Muhammad Alyas, SH, MH, dan diserahkan kepada Kepala Bakesbangpol Jatim Eddy Supriyanto, S.STP., M.PSDM, untuk diteruskan kepada Gubernur, pada gelaran Gebyar Cangkrukan Merdeka di halaman Kantor Bakesbangpol Jatim, Sabtu (23/8).

Acara yang menjadi rangkaian peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI itu dihadiri pengurus FPK kabupaten/kota, mahasiswa Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN), serta tamu undangan lainnya.

Ketua FPK Jatim R.H. Mohammad Ali Zaini menuturkan FPK merupakan wadah silaturahmi 60 suku dan 3 etnis guna merawat tenun kebangsaan. “Kita belajar, bergerak, dan bergembira bersama; saling mengenal budaya, saling menghormati nilai, dan saling meneguhkan persatuan,” ujarnya.

Melalui bazar kuliner, pentas seni budaya, serta lomba busana adat yang melibatkan mahasiswa AMN, FPK ingin menunjukkan bahwa keberagaman adalah kekuatan.

FPK juga menegaskan komitmen menjaga dan melestarikan budaya Nusantara, memperkuat toleransi dan gotong royong, serta mendukung pembangunan daerah inklusif dan berkelanjutan. “Jawa Timur yang rukun akan melahirkan Jawa Timur yang maju,” kata Ali Zaini.

Dalam kesempatan itu, FPK menolak setiap aksi provokatif yang menimbulkan keresahan. Aspirasi publik, katanya, dihormati, namun perlu disampaikan secara bermartabat melalui dialog dan musyawarah tanpa menimbulkan kegaduhan.

FPK menyampaikan apresiasi kepada pemerintah daerah, TNI–Polri, lembaga keagamaan, dunia usaha, perguruan tinggi, dan para relawan atas dukungan penyelenggaraan kegiatan.

“Dirgahayu Republik Indonesia ke-80. Mari merawat persatuan, memperkuat toleransi, dan bersama mengakselerasi kemajuan Jawa Timur,” pungkasnya. (*)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Yessy Sandang Gelar SH, Dukungan Mengalir Hingga dari Ketum Laskar Prabowo 08
Dari Kuala Lumpur ke Jakarta, Radiodays Asia 2025 Jadi Titik Balik Industri Audio Indonesia
Lele, Ayam, dan Kelengkeng Jadi Andalan Baru Desa Jatiurip Berkat KKN Unitomo
Rayakan HUT RI, Laskar Prabowo 08 Bawa Sukacita untuk Lansia Jakarta
Perusahaan Korea Tawarkan Kapal Rumah Sakit untuk Kaltim
Prabowo Puji Anwar Ibrahim atas Keberhasilan Mediasi Konflik Thailand–Kamboja
AHY: Konektivitas Kereta dan Transportasi Laut Harus Jalan Bersamaan
Enam Orang Utan Hasil Rehabilitasi Dilepasliarkan di Hutan Kehje Sewen
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 14:00 WIB

FPK Jatim Tegaskan Tolak Gerakan Provokatif, Dukung Pemerintah Khofifah

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:06 WIB

Yessy Sandang Gelar SH, Dukungan Mengalir Hingga dari Ketum Laskar Prabowo 08

Kamis, 21 Agustus 2025 - 16:50 WIB

Dari Kuala Lumpur ke Jakarta, Radiodays Asia 2025 Jadi Titik Balik Industri Audio Indonesia

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:46 WIB

Lele, Ayam, dan Kelengkeng Jadi Andalan Baru Desa Jatiurip Berkat KKN Unitomo

Kamis, 14 Agustus 2025 - 22:59 WIB

Rayakan HUT RI, Laskar Prabowo 08 Bawa Sukacita untuk Lansia Jakarta

Berita Terbaru